Dalam upaya memperkuat sistem kesehatan masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan meluncurkan program Integritas Pelayanan Primer (ILP) di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas setempat. Acara peresmian yang dilaksanakan pada 12 November 2024 ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan di sektor kesehatan, termasuk perwakilan dari dinas kesehatan dan para tenaga medis.

Program ILP ini dirancang untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di tingkat puskesmas, yang merupakan garda terdepan dalam pelayanan kesehatan masyarakat. Puskesmas diharapkan dapat memberikan pelayanan yang lebih profesional, efisien, dan akuntabel, sehingga masyarakat dapat mengakses layanan kesehatan yang lebih terjamin dan berkualitas.

Pj Bupati Barito Selatan dalam sambutannya menyatakan bahwa ILP di UPT Puskesmas ini merupakan langkah penting dalam membangun sistem kesehatan yang lebih kuat dan berdaya saing. “Peluncuran Integritas Pelayanan Primer di Puskesmas ini bukan sekadar seremoni, tetapi merupakan komitmen kami untuk memastikan layanan kesehatan di Barito Selatan lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Selain itu, peluncuran ILP ini diharapkan dapat memperkuat koordinasi antara puskesmas dengan instansi kesehatan lainnya di Kabupaten Barito Selatan, sehingga tercipta sinergi dalam penanganan kasus kesehatan. Pemkab juga berharap agar dengan adanya ILP ini, puskesmas-puskesmas di daerah dapat lebih cepat merespon keluhan dan permintaan layanan dari masyarakat.

Program ILP ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah untuk mendukung visi nasional dalam meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan di seluruh pelosok Indonesia. Melalui program ini, UPT Puskesmas di Barito Selatan akan mengedepankan integritas dalam menjalankan tugas, serta menjunjung tinggi etika profesi dan pelayanan prima.

Dengan adanya peluncuran Integritas Pelayanan Primer ini, Pemkab Barito Selatan menunjukkan komitmennya dalam menciptakan pelayanan kesehatan yang lebih baik dan terpercaya. Upaya ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi kesehatan masyarakat dan mendukung pencapaian target pembangunan kesehatan di Kabupaten Barito Selatan.

Inovasi ini tidak hanya menjadi bagian dari pembenahan di sektor kesehatan, tetapi juga menandai langkah penting dalam pembangunan sumber daya manusia yang lebih sehat, produktif, dan sejahtera.